Gelar Cerita, Ungkapkan pikiran, berbagi pengetahuan

Sabtu, 30 Januari 2016

Mekanisme Pembentukan Geram

Didalam proses pemotongan/perautan logam pemisahan material benda kerja atau pembentukan geram oleh pahat, merupakan syarat utama terjadinya proses pemotongan/perautan tersebut. Untuk itu terdapat tiga hal dasar didalam pembentukan geram yaitu :
1.        Pahat (tool) harus lebih keras dan tahan aus disbanding dengan benda kerja.

2.        Harus ada bagaian pahat yang makan ke benda kerja sesuai dengan pemakanan dan kedalaman potong yang direncanakan.

3.        Harus ada gerakan relatif atau kecepatan potong (cutting speed) antara pahat dengan benda kerja dengan gaya potong yang cukup untuk mengalami tahanan spesifik dari material benda kerja.

Teori tentang terjadinya geram dapat dilihat pada gambar. Logam yang biasanya bersifat ulet, apabila mendapat tekanan akan timbul tegangan (stress) didaerah sekitar konsentrasi gaya penekanan dari mata potong pahat, tegangan pada benda kerja tersebut mempunyai orientasi yang kompleks dan pada salah satu arah akan terjadi tegangan geser (shear stess) yang maksimum. Apabila tegangan geser itu melebihi kekuatan logam yang bersangkutan, maka akan terjadi perubahan bentuk yang menggeser dan memutuskan logam atau benda kerja diujung pahat pada suatu bidang geser. Bidang mempunyai lokasi tertentu yang membuat sudut terhadap vektor kecepatan dan dinamakan sudut geser (shear angle)


Gambar  Analogi Tumpukan Kartu



Gambar Teori Terjadinya Geram
Proses pembentukan geram dapat diterangkan dengan analogi tumpukan kartu. Apabila tumpukan kartu disejajarkan dan diatur sedikit miring, sesuai dengan sudut geser kemudian dipotong dengan sebuah papan yang membuat sudut terhadap garis vertical, sesuai dengan sudut geram maka kartu diujung papan bergeser ke arah relatif terhadap kartu dibelakangnya. Pergeseran tersebut berlangsung secara berurutan dan kartu terdorong lewat bidang papan. Analogi kartu tersebut menerangkan keadaan sesungguhnya dari Kristal logam atau struktur butir (metalografis) yang terjadi perubahan (deformasi). Sehingga merupakan lapisan tipis yang tergeser pada bidang geser.


BENTUK GERAM
Geram hasil pemotongan memiliki bentuk yang bermacam – macam tergantung dari jenis material benda kerjanya dan kondisi pemotongan yang digunakan. Adapun bentuk geram secara garis besar dapat digolongkan menjadi tiga macam, yaitu :

1.             Geram kontinyu (continous chips)
Geram kontiyu adalah geram yang umumnya ikut bersama – sama pahat yang kemudian terpisah, tetapi geramnya sendiri ikut terus tersambung membentuk gulungan geram yang panjang. Gulungannya sering seperti spiral atau lurus memanjang. Geram ini terjadi pada proses permesinan pada mesin perkakas dengan kecepatan potong tinggi dengan menggunakan material yang ulet.
2.             Geram tak kontiyu (discontinuous chips)
Geram tak kontiyu adalah yang bentuknya terputus – putus dimana segmen – segmennya tidak terikat satu dengan yang lainnya. Hal ini disebabkan karena distorsi pada logam yang berdekatan dengan pahat menghasilkan crack (retak) dan terlempar dari pahat. Geram ini didapatkan dalam proses pemesinan bahan yang rapuh seperti besi cor. Geram tak kontiyu dapat juga terbentuk pada beberapa bahan yang ulet kalau koefisien geseknya tinggi, tetapi geram ini pada bahan ulet menunjukkan kondisi pemotongan yang buruk.
3.             Geram kontiyu dengan built up edge (continous with a built up edge), BUE
Geram ini terjadi pada proses pemotongan dengan material yang ulet dan mempunyai koefisien gesek yang tinggi. Pada saat pemotongan , geram mengalir diatas bidang geram pahat, karena koefisien gesek yang tinggi maka terdapat geram yang menempel pada ujung pahat yang ikut mendorong bagaian belakang geram. Karena pada tool dan benda kerja terjadi panas yang berlebihan maka geram tersebut meleleh dan melekan pada ujung pahat potong yang makin banyak. Geram jenis ini dapat menyababkan benda kerja yang dipotong menjadi kasar. Biasanya karena pemakanan yang besar dengan kecepatan potong rendah.
 



                                                                    Bentuk Geram

Share:

0 komentar:

Posting Komentar

Blogger templates

Definition List

Unordered List

Support